Pernahkah Merasa Iri?

Bismillahirrahmanirrahim..... 

Entah kenapa saya lagi rajin dan semangat untuk menulis postingan, tapi berhubung tidak ada kejadian yang penting belakangan jadi saya putuskan untuk menalak ikut challange nya  Dyta lagi, #NovemberMenulisBlog. Ini tentang IRI, sebenarnya tema ini untuk minggu lalu tapi kata Dyta gak apa-apa koq, siiplah kan masih November juga. 

Pernahkah kita merasa iri:

Dengan kemampuan seseorang?
Dengan kelebihan atau keunggulan seseorang?
Dengan kekayaan seseorang?

Dengan kesuksesan seseorang? 

Dengan keberuntungan seseoang?

Eitss sebelumnya tunggu dulu, apa sih sebenarnya arti iri itu? Klo menurut Kamus Bahasa Indonesia sih iri itu adalah :  iri [a] merasa kurang senang melihat kelebihan orang lain (beruntung dsb); cemburu; sirik; dengki.

klik untuk memperbesar

Naah dah tahu arti iri kan? Terus gimana dengan pertanyaan-pertanyaan tadi? Yaah klo buat saya sendiri jelas pernah bahkan masih sering saya mengalami hal ini, dan mungkin juga teman sekalian pernah merasakannya kan? Tidak bisa kita pungkiri sebagai makhluk sosial rasa iri-cemburu-jelous dan apapun itu sebutannya pasti pernah merasuk dan singgah ke diri kita, iya kan? Ayoo ngaku, yang gak mau ngaku juga gak apa-apa koq

Tapi klo dipikir lagi untuk apa sih kita iri dengan orang lain yang lebih ini, yang lebih itu, yang begini, yang begitu de-es-be. Padahal sebenernya kita juga punya kelebihan lain yang belum tentu orang yang kita iri-kan itu memilikinya, ya gak? Ya dunk ya? *maksa* 

Hmmm, tapi mau gimana lagi namanya juga manusia kan ya? Pastilah susah melepaskan sifat dan sikap yang seperti itu. Jujur aja saya masih kadang merasa iri dengan teman sendiri, dan terkadang pula bisa iri dengan saudara sendiri, keluarga sendiri, pokoknya yang dekat dengan saya walaupun sebenarnya saya tahu saya gak seharusnya seperti itu. Tapi mau diapain lagi saya kan juga manusia biasa yang bisa punya rasa iri itu! Mungkin kita bisa mengatas-namakan -manusiawilah- mempunyai sifat iri itu.

Emang sih tapi gimana pun sebenarnya kita itu punya kelebihan-kelebihan yang orang lain tidak memilikinya. Bukankah setiap orang itu diciptakan dengan kelebihan dan kekurangannya kan? Mungkin disinilah peran kita untuk bisa mengontrol diri, meredam rasa iri yang timbul ketika kita melihat orang yang bisa melebihi kemampuan kita. Haduuuhh susaah, saya akui ini emang susah tapi jika kita berusaha untuk melakukannya pasti kita bisa dan berhasil untuk tidak iri kepada orang lain.

Bagaimana menurut temans? Klo rasa iri itu timbul pada diri kita bagaimana temans menyikapinya? Bagaiaman menghilangkannya? Mau berbagikah? :)