Cerita Lucu Saat Menghadiri Pesta
Bismillahirrahmanirrahim.....
Udah tanggal 20 plus, postingan SBT ini harusnya publish tepat tanggal 20 kemarin, tapi apa daya alasan klasik [SIIIIBUUUKKK] jadilah gak bisa bagi waktu antara dunia nyata dan dunia maya ini. Maafkan partner SBT, Kak Irawati Hamid yang selalu konsisten publish tepat waktu.
Padahal mah topik sekarang ini gak berat bahkan cenderung ringan dan bisa ditulis kapan dan dimana saja (klo ada keinginan yang super extra, preet) harusnya sih bisa saja publish tepat waktu. Emang topiknya apaan? Yeaah, apalagi klo bukan seperti pada judul di atas. Nah, bagaimana cerita lucu saya saat menghadiri pesta? Mari lanjut yuuuks.
Eeh tapi, seperti biasa jangan lupa baca cerita mereka juga ya.
IrLy:
Kak Irawati Hamid: Cerita Tak Terlupa Saat Menghadiri Pesta Ulang Tahun
Pasti sering dong ya kita ke pesta, rasanya ikut bahagia juga ketika menghadiri pesta keluarga, teman dekat ataupun kerabat. Mendoakan untuk keduanya agar menjadi pasangan dunia akhirat, yeaayy, Aamiin.
Nah tentang kejadian lucu saat menghadiri pesta saya juga pernah mengalaminya, walau kejadiannya sih bukan pas di depan keramaian itu tapi saat perjalanan akan ke pesta dan kembalinya dari pesta. Februari 2010 lalu saya dan teman-teman dapat kabar baik dari seorang teman, Yanti yang akhirnya menikah setelah menjalani pacaran jarak jauh sejak kami masih duduk di bangku kuliah. Senang doong pastinya dan kami berencana untuk menghadiri pestanya tersebut walau bukan di Kota Kendari, agak keluar kota dikitlah ceritanya tapi tidak menyurutkan niat dan semangat kami untuk menghadiri pesta tersebut. Apalagi waktu itu baru hitungan jari deh diantara kami yang melangsungkan pernikahan.
Kami berencana untuk menghadiri acara resepsinya saja yang dilaksanakan di malam hari. Jadilah setelah persiapan yang matang, kumpul di meetinh pointnya dan kemudian siangnya cuss deh ke Unaaha, tempat resepsi itu. Kebetulan, selain Sang Manten ada juga teman lain yang tinggal disana, jadilah rumahnya itu bakalan kami jadikan tempat istirahat kami sebelum ke pesta. Sesampainya di rumah Asma, kita seseruan dulu foto sambil dijamu makan juga oleh Empunya rumah.
Jam 19:00 kami pun ke tempat pesta, boncengan, tumpuk-tumpukan, pake kebaya pula, kebayang deh seperti apa π. Untungnya tiba di tempat pesta dengan selamat. Setelah semua ritual di pesta terlaksana; salaman, makan, foto, saatnya kami pamitan karena memang rencananya kami gak nginap di Unaaha ini, jadi kami akan langsung balik ke Kendari. Naah, pas perjalanan pulang ternyata di jalan ada sweeping, huaaa benar-benar cari kasus deh. Mau gak mau kita main kucing-kucingan aja deh jadinya, cari jalan putar biar bisa sampe rumah Asma dengan selamat tanpa ditahan ama Om Police, hihihih. Maafkan kami, Om π
Yaah, seperti itulah cerita lucu saya saat menghadiri pesta. Lucu gak lucu, anggap lucu aja yah, hihihih. Ada yang punya pengalaman lucu juga saat menghadiri pesta? Mari bagi ceritanya juga yuks, biar kita ketawa ketiwi bareng π€
kalo sy gak bisa dandan kalo ruangannya gak terang say, bisa belepotan itu muka :(
jadi gimana mhe itu pak plokis? tidak sempat jhe dia menilang toh? tapi yg mengherankan bisanya di dia sweeping malam2? saat itu tanggal tua mungkin di say? hihihi :D
ada sweeping, main kucing-kucingan atau petak umpet :)
Tapi malah seru kan jadinya main kucing-kucingan :D ahahahkkk
Ini bisa diceritain ke cucu nanti.
Kalau di Ilustrasikan Konyol Juga ia, ada Orang Boncengan ala-ala Pakai Kebaya dengan tumpuk-tumpuk dan ngebut pisan atuh ....... wkwkwkwk
hihii.. jadi kenangan lucu ya hampir di sweeping pak polisi
ntar malah diajak nikah lagi sama pak polisi jomblo hahaa
Mama Faraz π π Itu tahun brp hihiiii
Alhamdulillah lolos yaaa ππ
hahaha, numpang ketawa aja