Mama's Choice Baby Hair and Body Wash, Solusi Sabun Untuk Kulit Bayi Sensitif

Kesehatan anak adalah hal terpenting bagi orang tua, semua akan dilakukan demi melihat buah hati tumbuh sehat dan ceria. Namun, tidak bisa dipungkiri bahwa berbagai keluhan umum yang sering dialami oleh anak dalam masa pertumbuhan seperti demam, gangguan pencernaan, infeksi telinga-hidung-tenggorokan, cacar, dan bahkan masalah kulit, terlebih lagi bagi anak-anak yang memiliki riwayat alergi genetik maupun kulit bayi sensitif. Olehnya itu penangannya pun juga harus lebih teliti, salah satunya dengan memilih sabun untuk kulit bayi sensitif.

Ngomongin soal alergi dan juga kulit bayi sensitif, saya jadi ingat anak-anak saya yang masing-masing punya cerita berbeda. Ya, setiap anak memang unik dan berbeda meski lahir dan dibesarkan dari rahim yang sama akan tetapi perbedaan itu tentu tidak akan mengurangi rasa cinta orang tua kepada anak-anaknya. 

Seperti yang saya bilang tadi kalau anak-anak saya punya masing-masing cerita berbeda seputar alergi dan kulit yang sensitif. Kita pasti sudah sangat familiar bahwa salah satu faktor penyebab alergi adalah bawaan genetik. Dimana jika salah satu dari orang tua memiliki alergi tertentu maka kemungkinan besar anaknya pun juga akan mengalami alergi, terlebih lagi jika keduanya, peluang anak tersebut mendapatkan alergi pun akan lebih besar. 

Ketika anak pertama saya lahir, Alhamdulillah awalnya tidak ada keluhan seputar alergi, urusan kulit juga aman, dia pun pakai produk perawatan bayi pada umumnya. Tidak ada treatment special kecuali saat pulang dari Rumah Sakit waktu lahir itu dibekali sabun khusus bayi yang mengandung susu. Tapi setelah produk itu habis saya tidak membelikannya lagi.   

Masalah muncul saat usianya 2 bulan, dia mengalami alergi yang awalnya adalah bentol merah yang muncul di tangan kemudian terlihat pada muka dan juga sebagian badannya seperti ruam. Setelah 2 hari, ruamnya tidak kunjung hilang maka kami pun membawanyaa ke Dokter Anak agar segera diperiksa karena takutnya alergi. Secara di keluarga kami memang pada punya alergi dan saya juga waktu kecil sering mengalaminya. 

Setelah dicek oleh Dokter, menurutnya ini kemungkinan besar disebabkan alergi ASI. Bukan ASInya yang salah ya! Tapi makanan yang dikonsumsi oleh Ibu menyusui yang bisa menjadi pemicu timbulnya ruam dan bentol pada bayi hingga bayi pun mengalami alergi. Jadilah selama ASI Ekslusif hingga Si Kakak masuk MPASI saya disarankan untuk menghindari makanan yang bisa menjadi pencetus alergi seperti sea food, produk turunan susu, bahkan saat itu roti pun juga tidak disarankan dokter untuk dikonsumsi karena roti mengandung bahan fermentasi pada ragi. 

Kemudian anak kedua lahir yang ternyata juga memiliki kulit yang sensitif.  Meski tidak alergi ASI seperti Si Kakak tapi dia lebih ke kontak langsung pada kulitnya. Dia pernah mengalami ruam popok ketika saya mengganti popok yang digunakan sebelumnya, sedih sekali melihat bayi sekecil itu menangis dan tidak nyaman apalagi ketika bagian belakangnya dibersihkan. 

Ternyata cerita soal kulit bayi sensitif ini juga belum selesai karena saat anak ketiga lahir, dia malah lebih sensitif lagi kulitnya. Beberapa hari setelah lahir kulitnya terlihat seperti mengelupas. Meski tidak menangis saat dimandi sih tapi kelihatan jika dia kurang nyaman. Saya pun mencoba mencari produk yang sama yang digunakan Si Kakak waktu itu karena dari Rumah Sakit tidak dibekali lagi seperti waktu itu. Setelah pemakaian sih memang Alhamdulillah ada perubahan pada kulit Si Dedek. 

Ups, tapi diantara ketiga anak saya ini memang Si Dedek lah yang punya kulit sensitif bahkan hingga sekarang usianya 2 tahun. Dia pun sering mengalami eksim dan juga alergi ketika dingin. Rasanya dia mewarisi keluhan-keluhan alergi saya selama ini apalagi ketika hamil ketiga dulu saya memang beberapa kali alergi dan juga terkena eksim kulit. 

Memiliki anak-anak yang punya masalah kulit sensitif tentu menjadi tantangan buat saya. Mulai dari persoalan memilih pakaian, makanan dan juga harus lebih teliti dalam memilih produk perawatan seperti sabun, shampoo, bedak maupun lotion agar kulit tetap lembab dan terhidrasi. 

Iyah benar lho, di satu tahun pertama saya itu sangat selektif memilih produk untuk mereka bahkan bisa dibilang saya fanatik pada satu merk tertentu jika merasa anak saya sudah cocok menggunakan produk tersebut. 

Kalau pun memang ada rekomendasi dari orang terdekat, saya tidak berani langsung latah dan ikut menggunakan juga pada mereka. Hingga saya benar-benar yakin karena telah membaca review ataupun testimoni yang menurut saya valid, hehehh. Kan kata orang, buat anak kok coba-coba? Nah, setuju banget deh itu. Pasti kita juga gak mau kan untuk mencoba-coba sesuatu yang nanti akan membuat anak kita sakit. 

Sebagai orang tua pasti kita akan memberikan yang terbaik pada anak. Termasuk urusan merawat kulit, terlebih lagi dalam merawat kulit bayi sensitif. Agar kulit bayi sensitif tetap tetap sehat kita dapat melakukan beberapa hal berikut: 

Bayi yang baru lahir sebaiknya mandi dengan air hangat kuku cukup sehari sekali bahkan disarankan mandi maksimal 4 kali saja dalam seminggu agar kulit tidak menjadi kering dan rentan iritasi dikarenakan kadar minyak alami kulit bayi yang semakin berkurang.

Idealnya mengganti popok setiap 3 jam sekali, namun jika bayi BAB sesegera mungkin popok harus diganti agar kotoran tidak lama menempel yang akan mengundang datangnya jamur dan bakteri penyebab ruam popok. Perhatikan juga untuk memilih dan mengenakan popok sesuai usia dan berat badan bayi, karena popok yang terlalu ketat atau terlalu sempit akan membuat bayi merasa tidak nyaman dan pantat bayi akan menjadi mudah lembab. Hal ini dapat menyebabkan risiko iritasi pada kulit bayi. 

Menjemur bayi di bawah sinar matahari baik untuk kulit bayi karena mengandung vitamin D, ini sangat dibutuhkan terlebih lagi bagi bayi yang mengalami penyakit kuning. Meskipun demikian, sebaiknya tidak dilakukan secara berlebihan karena dapat menyebabkan iritasi dan berbagi masalah lainnya pada kulit bayi. 

Mengeringkan tubuh bayi sebaiknya dengan cara menepuk pelan karena menggosok hanya akan menyebabkan gesekan pada kulit yang akhirnya mengelupas dan pecah-pecah. 

Pakaian yang terbuat dari bahan katun sangat disarankan karena mudah menyerap keringat sehingga tidak mudah iritasi akibat gesekan pada kulit. 

Produk khusus untuk kulit bayi sensitif yang sesuai dengan ph kulit bayi, terbuat dari bahan alami dan bebas bahan kimia keras yang dapat menyebabkan iritasi serta tidak perih di mata seperti yang terkandung pada produk Mama's Choice Baby Hair and Body Wash, Sabun 2in1 yang diformulasikan khusus untuk kulit bayi sensitif. 

Yeay, ini adalah produk terbaru yang masuk dalam rangkaian produk Baby Series dari Mama's Choice. Produk-produk pilihan yang terbuat dari bahan alami, aman, bebas toksin dan juga telah lolos BPOM dan juga Halal. Sebelumnya anak saya pun juga telah menggunakan produk Baby Series dari Mama's Choice ini. 

Makanya begitu tahu ada produk terbaru dari Mama's Choice lagi, saya langsung semangat dong ingin mencobanya. Meski Si Dedek sekarang sudah berusia 2 tahun tapi saya masih menggunakan sabun dan shampoo khusus bayi untuknya. Secara kulitnya hingga sekarang masih juga sensitif, bahkan belakangan sering eksim dan juga biduran. 

See? Mama's Choice itu selalu memberikan yang terbaik. Kombinasi bahan alami yang aman ini dapat memberikan sensasi rileks sepanjang hari pada anak sehingga membuatnya merasa nyaman #SeamanPelukanMama

Produk ini dikemas dalam botol plastik 200ml dengan tutup press on agar tidak mudah tumpah. Botolnya berwarna dominan putih dengan tutup botol kuning. Berstektur cair berwarna putih bening. Pada belakang botol terdapat informasi mengenai sabun 2in1 ini lengkap dengan petunjuk cara pemakaian, kandungan sabun yang mengandung bahan alami, informasi Halal dan BPOM: NA 18211000114, tanggal pembuatan dan juga masa kandaluarsa. 

Sejak Si Dedek ini mulai berdiri dan tidak menggunakan baskom lagi saat mandi, dia bebas menjangkau barang-barang yang ada di sekitarnya saat mandi. Seperti anak-anak lain, mandi jadi salah satu aktivitas menyenangkan baginya karena bisa bermain air. Tapi herannya, sejak bisa eksplor seperti itu dia malah rewel dan paling tidak suka dishampoo. 

Hmm, saat saya mengenalkan Mama's Choice Baby Hair and Body Wash ini dia jadi tenang dan tidak rewel lagi ketika saya ajak shampoo. Setelah mandi, kulitnya jadi lebih lembab. Saya juga perhatikan setelah mandi dia gampang ngantuk dan tertidur pulas. Hal yang sudah jarang dilakukannya sejak bisa bermain seru dengan dua Kakaknya. 

Tentunya sekarang dia jadi semakin wangi sepanjang hari meski 2in1 baby hair and body wash ini tidak mengandung tambahan parfum. Saya pun jadi lebih tenang karena produk ini lebih alami dan natural dan bisa menjaga kulit sensitifnya itu jadi lebih terawat. 

Ayo, Mama juga pasti ingin kan anaknya punya kulit lembut dan sehat seperti Si Dedek? Langsung aja yuk Mam cari produk Mama's Choice Baby Hair and Body Wash ini di website resmi Mama's Choice dan akun sosial medianya di @mamaschoice.id

Semoga bermanfaat yaa. 

Sumber: 

Alodokter.com

SehatQ.com